
Ilustrasi: @shvetsa
Wajah yang sehat dan terawat adalah idaman banyak orang, baik wanita maupun pria. Melakukan perawatan wajah yang tepat adalah dengan cara mengenali terlebih dahulu apa jenis kulitmu. Salah satu cara merawat wajah adalah menggunakan masker. Masker wajah glowing yang sesuai dengan jenis kulitmu akan menjadi solusi berbagai permasalahan di wajah. Apa nih jenis kulit wajahmu? Check this out!
Kulit Kering
Ciri dari kulit kering adalah tingkat produksi minyak dan air rendah sehingga kulit tampak kering. Kulit kering mudah terkelupas dan terasa kaku apalagi setelah mencuci muka atau sebelum menggunakan pelembab. Rona wajah yang cenderung kusam dan tidak segar timbul karena adanya garis halus akibat kulit yang kurang elastis. Memilih masker yang mengandung protein, gliserin atau albumin adalah pilihan yang tepat karena dapat membantu melembabkan kulit. Jika perlu, gunakan sleeping mask untuk hasil maksimal.
Kulit Normal
Produksi minyak dan air pada kulit normal adalah seimbang. Aliran darah lancar dan jarang memiliki permasalahan wajah seperti jerawat, noda hitam, bekas luka atau komedo. Jenis kulit ini adalah yang paling sempurna dibanding dengan yang lainnya. Tidak perlu melakukan perawatan berlebih tapi pastikan kulit tetap bersih dan sehat. Masker jenis cream sangat cocok untuk kulit normal karena mengandung nutrisi yang cukup untuk menjaga elastisitas kulit wajah.
Kulit Berminyak
Kulit berminyak terkesan licin ketika berkeringat dan pori-pori tampak besar. Masalah komedo dan jerawat sering menjadi tantangan utama kulit berminyak. Produksi minyak yang berlebih membuat wajah terutama area dahi, hidung, pipi dan dagu tampak mengkilat. Masker jenis clarifying atau deep cleansing sangat cocok untuk kulit berminyak karena mampu membantu mengangkat kotoran dan minyak. Kandungan kaolin atau bentonite clay pada masker juga membantu kulit tampak segar alami.
Kulit Sensitif
Cuaca dingin, polusi, paparan sinar matahari dan kondisi ekstrim lainnya sangat mempengaruhi pemilik kulit sensitif. Garis halus pembuluh darah terlihat jelas pada kulit sensitif. Rasa gatal, panas, kencang, kering pada kondisi tertentu juga menandakan jenis kulit sensitif. Biasanya noda bekas luka, jerawat atau noda hitam pada kulit sensitif sulit dihilangkan. Untuk mengatasi permasalahan kulit sensitif, kamu bisa menggunakan masker yang mengandung aloe vera, mentimun, maple atau teh hijau yang mampu mengurangi peradangan sementara.
Kombinasi
Produksi minyak berlebih di T-zone dan kulit kering di area pipi atau lainnya adalah salah satu ciri kulit kombinasi. Kulit kombinasi adalah perpaduan beberapa jenis kulit dalam satu wajah. Multimasking untuk kulit kombinasi adalah cara yang sangat dianjurkan. Masker wajah berbahan clay yang bisa menyerap minyak di bagian berminyak dan masker hydrating untuk area kulit kering.
Selain jenis kulit di atas, kulit bernoda, menua dan kusam sering menjadi permasalahan kulit wajah. Masker dengan kandungan exfoliate membantu membuang sel kulit mati pada kulit yang bernoda. Kandungan vitamin C, ginseng atau beras bisa mencerahkan bintik hitam dan mengatur pigmentasi kulit wajah. Saat wajah mulai menua dan keriput, gunakan masker peel-off dan nourishing mask. Wajah akan segar dan glowing setelah menggunakan dua jenis masker ini untuk wajah yang mulai menua.
Hampir sama seperti kulit bernoda, kulit kusam pada wajah sebaiknya menggunakan masker yang mengandung exfoliator. Gunakan masker dengan scrub untuk mengangkat sel-sel kulit mati di wajah. Nah, sudah tahu kan apa jenis kulitmu? Lakukan perawatan kulit wajah sesuai dengan jenis kulitmu ya. Pilih produk dengan melihat terlebih dahulu label pada kemasan. Jangan lupa bersihkan wajah serta tangan sebelum menggunakan masker.