Di dunia bisnis tulis menulis, tentu ada banyak jasa penulis yang berkeliaran di Indonesia. Semuanya juga memiliki pengelolaan masing-masing. Ada perorangan dan perusahaan (organisasi). Salah satunya adalah SIPWriter
Menurut saya, SIPWriter adalah salah satu jasa penulis di Indonesia yang profesional. Hal tersebut ditinjau dari berbagai aspek, mulai dari pelayanan hingga proses rekrutmen penulisnya yang ketat tapi sangat santai.
Nah, kali ini saya akan menceritakan hal tersebut. Bagi-bagi informasi juga, mungkin ada di antara Kalian yang pengen melamar di jasa penulis yang satu ini. Langsung saja, check this out!
Ilustrasi: Startup Stock Photos
Proses Recruitment di SIPWriter
Hal pertama yang akan saya ceritakan adalah masalah recruitment. Proses ini saya alami dengan serangkaian proses yang boleh dikatakan panjang tapi cepat. Agar lebih jelasnya, gambarannya mungkin seperti di bawah ini:
Daftar di Form Google
Langkah yang pertama saya lakukan adalah daftar di form Google. form ini bisa Kalian dapatkan di halaman lowongan penulis artikel di https://sipwriter.com. Di situ ada keterangannya bagaimana form harus diisi.
Saran saja: Masukkan isian dengan baik. Jika Kalian pengen keterima di jasa penulis ini, pastikan tidak sembarangan ngisi. Soalnya, yang nerima sangat selektif dalam hal pemberkasan. Saat tidak sesuai, calon penulis langsung di-skip katanya. Hehehe…
Dihubungi Lewat Whatsapp
Salah satu hal yang saya sukai adalah ketika dihubungi dengan Whatsapp. Jadi proses recruitment memang dilakukan secara eksklusif dan lewat chat langsung. Kalian akan diberikan beberapa pertanyaan.
Jika tidak setuju: Kalian akan berhenti dan selesai
Jika setuju: Kalian akan masuk ke tahap tes
Tahap Tes
Saat itu, saya diberikan sebuah brief (semacam arahan untuk menulis). Setelah itu, saya membuat artikel dengan semaksimal mungkin. Bahkan saya cepatkan agar terkesan rajin dan diterima, J.
Setelah mengumpulkan, mas Admin (saya nyebutnya gitu, yakni orang yang merekrut saya) akan mereview artikel yang saya buat dari brief tersebut. Proses reviewnya tidak lama, maksimal kayaknya satu hari.
Saat itu, saya setor jam 14.00 (padahal deadlinenya jam 20.00). Setelah itu, agak dag dig dug saya menunggu pengumuman penerimaan.
Pengumuman
Pengumuman disampaikan langsung oleh Mas Admin. Lho kan? Kayak santai banget gitu. Alhamdulillah, saya diterima di SIPWriter dan lanjut ke tahap yang selanjutnya.
Katanya, di tahap ini banyak sekali calon penulis yang gugur. Sebab ya maklum sih, SIPWriter tentu hanya akan menerima tulisan yang bagus. Whehehehe, berarti tulisan saya juga termasuk bagus juga dong, wkwkwk.
Setelah pengumuman, ada tahap Tes Penyesuaian.
Pertemuan Pengarahan
Besoknya, sekitar pukul 15.30, saya mengikuti zoom pengarahan yang disampaikan oleh dua orang. Sebut saja Mas Admin dan Mbak Admin. Yah, saat itu jujur saja agak kurang berenergi karena badan kurang enak.
Jadi, saya mengikuti zoom sambil rebahan. Hal itu yang tidak boleh Kalian contoh. Sebab, di dalam zoom ini akan dijelaskan detail bagaimana format penulisan ala SIPWriter dan bagaimana mekanisme kerjanya.
Singkatnya, setelah selesai saya diberikan sebuah modul. Atau e-book kecil yang menjadi panduan saya nantinya saat bekerja di SIPWriter. Keren juga sih, ada e-book panduannya. Setelah itu, malamnya saya diberikan artikel tes yang kedua.
Tes Tahap 2 (Penyesuaian)
Pada tes ini, posisinya sudah jadi penulis dan meskipun namanya tes, tetep dibayar. Wkwkwk. Mantap juga kan? Saat tes ini, saya kembali diberikan brief artikel yang agak sama dengan sebelumnya tapi tidak ada arahannya.
Singkatnya, tes ini akan menentukan paham tidaknya Kalian tentang penjelasan yang sudah dijelaskan pada saat meeting zoom. Nah, karena saya ikutnya sambil rebahan dan tidak mencatat sama sekali, akhirnya saya kerjakan semaksimal yang saya bisa.
Setelah itu, saya kirimkan ke Mas Admin. Setelah itu nunggu beberapa jam akan diberikan review. Jadi, dari review tersebut, saya harus merevisi artikel yang saya buat. Kebetulan saat itu, sedikit revisi saya. Kayaknya Cuma 4 poin, itulah mudah diperbaiki.
Saran saja sih: Mas Admin kayaknya lebih fokus ke format penulisan. Semakin rapi tulisan Kalian (sesuai brief yang diberikan), maka semakin besar pula kemungkinan. Tapi, beberapa kalimat saya juga diperbaiki, soalnya jujur agak sulit dipahami. Intinya, Mas Admin benar-benar membaca artikel yang saya buat dengan teliti, bahkan typo pun saya yang suruh perbaiki. Wkwkwk…
Saat selesai revisi kemungkinan ada dua: Revisi Kembali atau Lanjut ke project berikutnya.
Kebetulan, saat itu saya ada revisi. Jadi ya saya revisi kembali. Wkwkwkwk.
Dapat Job Terus
Alhamdulillah, setelah saya selesai revisi di tes tahap 2, saya langsung lanjut ke project selanjutnya. Pengerjaan artikel-artikel yang bersifat umum. Jadi ndak ada kok artikel-artikel yang aneh-aneh, dijamin halal.
Seringkali, saya mendapatkan job yang di kisaran 500 kata. Tapi sesekali dapat yang 1000 kata. Itulah mengambilnya semau saja. Jadi yang paling enak di SIPWriter menurut saya adalah: Sangat banget fleksibel dan Job bisa diambil kapanpun saat saya siap.
Tapi, Mbak Admin hanya menuntut ketika sudah ambil job, ya harus benar-benar diselesaikan tepat waktu. Jika tidak, nanti grade-nya akan turun dan tidak diberi job lagi. Sayang kan?
Jadi, saya selalu menyempatkan waktu untuk menulis di waktu senggang. Saat dirasa satu hari penuh kegiatan, saya mengonfirmasi ke Mbak Admin untuk rehat satu hari. Tapi saran saya, jangan lama-lama rehat. Endak enak juga sama Mbak Admin, sudah diterima kok libur terus.
Enaknya Kerja di SIPWriter
Kerja jadi penulis itu enak-enak endak. Ada enaknya ya ada endaknya. Ya konsekuensi, namanya aja kerja. Masa enak terus, ya ndak mungkin kan?
Saya akan merangkum beberapa hal yang menurut saya enak saat kerja di SIPWriter, antara lain:
Kerja Santai
Saya katakan kerja santai, karena memang ya santai. Saya bisa ambil job ketika saya bisa. Ketika saya tidak bisa, ya saya konfirmasi. Namun, saat saya tidak bisa, harus mengabari di awal-awal.
Jika saya sudah ambil job, maka harus berjanji dan konsekuen untuk menyelesaikan job tersebut sampai selesai. Apapun yang terjadi. Hal tersebutlah yang bikin saya nyaman. Saat dirasa tugas kuliah menumpuk, saya akan konfirmasi jika hari ini tidak ambil job dulu.
Jadi, saya bisa fokus ke kuliah. Benar-benar definisi kerja part-time kalau di SIPWriter. Jadi, saya masih merasakan menulis sebagai hobi, bukan full sebagai pekerjaan.
Gaji Lumayan
Karena sistemnya yang santai, tidak heran jika gaji sama dengan kesantaian tersebut. Saya memang rata-rata mengambil job sedikit, jadi ya hasilnya sedikit. Jika satu hari saya ambil job mengerjakan 2000 sd 3000 kata, tentu dalam 1 bulan banyak sekali gaji yang akan saya dapatkan.
Dalam waktu 6 bulan bahkan, gaji dari SIPWriter bisa digunakan untuk bayar uang UKT. Tapi memang tidak bisa dijagakan, soalnya kan ya part-time. Kalau untuk uang jajan mah, sudah sisa-sisa.
Ketimbang bekerja di yang sebelumnya, gaji di SIPWriter tergolong sedikit di atas rata-rata. Jadi, tidak marah ataupun tidak mahal sekali. Namun, memang rata-rata.
Beda lagi kalau mungkin saya sudah masuk di grade A. Katanya Mbak Admin sih ada yang dibayar 50 per kata untuk artikel SEO. Mantap betul bukan? Tapi ya itu hanya untuk yang sudah lama kerja dan tulisannya benar-benar best.
Mbak Admin Ramah dan Humble
Awalnya, saya sedikit takut saat menghubungi Mbak Admin. Soalnya saat pengarahan dia ngomong bisa sangat tegas dan tidak segan memberikan revisi jika ada yang salah.
Eh ternyata tidak sekejam itu. Mbak Admin di SIPWriter benar-benar seperti santai banget dengan saya. Kayak mau ngasih job tanya dulu senggang atau tidak, terus kalau gaji ya suruh rekap sendiri agar lebih meyakinkan, dan saat ada kesalahan, dia mengarahkan dengan baik.
Rasanya jadi pengen ketemu mbak Admin SIPWriter, tapi eh jauh dari rumah saja. SIPWriter ada di Lamongan. Ratusan kilometer dari rumah saya, wkwkwk….
Ada Bonus Kalau Rajin
Saat ngasih fee, mbak Admin kadang ngasih bonus. Terlebih kalau saat saya sering banget ambil job. Bonusnya ya lumayan jika dibelikan rujak di desa sebelah. Wkwkw…
Kayaknya sih, memang ada sistem pembagian bonus di SIPWriter. Cuman saya tidak tahu bagaiaman sistemnya. Pokokna, semakin ambil banyak job dan nyelesain job tepat waktu, mungkin aja Kalian akan dapat bonus juga. Wkwkwkw…
Ya itulah sedikit pengalaman saya jadi penulis di SIPWriter. Dari berbagai hal yang saya jelaskan tersebut, tidak heran sih jika SIPWriter menjadi salah satu jasa penulis yang direkomendasikan. Sistem kerjanya memang manusiawi dan sistematis. Selain itu, menurut saya benar-benar memperhatikan setiap kesibukan para penulisnya.
Jaya terus untuk SIPWriter!
Oh iya, jika Kalian pengen mampir ke SIPWriter, kunjungi link ini ya https://sipwriter.com